Singapore Juli 2011


Halo teman - teman saya mau sharing pengalaman saya pertama kali ke Singapore menjadi backpaker. Kenapa saya pilih Singapore menjadi negara tujuan pertama? Karena Singapore merupakan salah satu negara yang bersih dan aman apalgi waktu itu saya baru pertama kali mencoba menjadi backpacker. Saya mempersiapkan ke Singapore hanya 2 bulan saja karena seperti yang kita tahu Singapore merupakan negara yang bebas visa bagi WNI.


Begitu saya putuskan untuk pergi ke Singapore, saya mulai mencari informasi mengenai harga tiket penginapan, tempat wisata, dll. Setelah semua website maskapai penerbangan ke Singapore saya putuskan untuk mengambil Air Asia yang pada saat itu harga tiket yang saya dapat kan Rp 1,500,000 PP. Rute  saya ambil : Bali-Singapore-Bali.  Saya memilih untuk berangkat awal Juli karena bulan Juni -Juli barang di sana sedang BIG SALE, ya maklum saja yang berangkat perempuan tentu saja merupakan hari baik bagi kaum hawa hehehehe ^ ^. 

Penginapan yang saya ambil adalah penginapan di Backpacker Inn's Chinatown, at Mosque St. karena menurut saya itu merupakan harga yang murah dibandingkan daerah sekitar nya. Walaupun mereka mempunyai kamar dorm khusus perempuan namun saya memilih kamar private karena takut nya loker yang diberi tidak cukup dengan barang bawaan, oleh-oleh dan hasil belanja saya . kamar yang saya pilih  harganya pada saat itu $ 55/ net tidak dapat breakfast.

Hari pertama.
Begitu keluar dari imigrasi saya putuskan untuk membeli kartu EZ link  card karena saya tinggal  5 malam dan harga nya jauh lebih murah dibandingakan dengan Singapore Tourist Pass yang hanya berlaku selama 3 hari. Setelah melakukan registrasi di hotel, saya putuskan untuk mengelilingi kota Chinatown karena saya sampai di Singapore siang hari lalu istirahat di hotel alhasil hanya sebentar mengelilingi daerah Chinatown

Hari ke-2 (Orchard Road, Part 1)
Setelah mencari tempat untuk sarapan saya langsung menuju ke Orchard Road dengan menggunakan MRT. Begitu keluar dari stasiun kereta api saya mulai memasuki satu persatu mall-mall yang ada disana ternyata tepat dugaan saya barang-barang disana  sedang BIG SALE baik yang bermerk maupun tidak. Namun kalau belanja kita mesti hati-hati karena tidak semua barang-barangnya jauh lebih murah dibandingkan dengan Indonesia ada juga barang-barang nya jauh lebih mahal tapi barang elektronik disana lebih murah dibandingkan dengan Indonesia. Pada sore hari di Orchard deket dengan Takashimaya ternyata ada pertunjukkan akrobat dan juga ada yang menjual ice cream dengan  harga $ 1 / $ 2 dengan berbagai variasi rasa. Ternyata berada di Orchard tidak cukup hanya 1 hari maka saya putuskan untuk melanjutkan keesokan hari nya.

Orchard Road
 
 Hari Ke-3 (Orchard Road, Part 2)

Karena saya masi merasa belum selesai mengelilingi daerah Orchard saya putuskan untuk melanjutkan nya dan kali ini saya tidak menggunakan MRT untuk menuju kesana melainkan dengan menggunakan Bis dengan no 162. Saya melanjutkan menuju Lucky Plaza dan ternyata sesuai dengan informasi yang saya dengar banyak sekali orang Indonesia bertebaran disana bahkan mereka tinggal di Lucky Plaza karena Lucky Plaza tidak hanya tempat shopping namun di dalam sana terdapat apartement yang disewakan bagi wisatawan. Disana saya melihat tempat aksesoris yang harganya $10/ 3 item langsung saja saya menuju toko tersebut dan menemukan barang-barang yang harganya lebih murah dibandingkan dengan di Indonesia. Setelah puas memasuki setiap mall yang ada disana ternyata jam menunjukkaan pukul 09.00 PM.  waktu saya kembali ke hotel dengan menggunakan bis no 54 yang nantinya akan berhenti di seberang hotel 81 lalu berjalan kaki sekitar 10 menit menuju hotel . Ditengah perjalanan menuju hotel saya meilhat ada toko yang menjual dendingt manis maka saya membeli dengan harga yang cukup murah karena yang saya beli remahan dari dendeng tersebut dan juga toko tersebut akan tutup. (NB: Karena non-muslim saya membeli dendeng tersebut)

Orchard Road
Hari Ke-4 (Chinatown, Little India, Marina Bay, dan Bugis Junction)

Karena hari pertama saya tidak  mengelilingi Chinatown maka saya putuskan untuk mengelilingi Chinatown. Di Chinatown saya mengunjungi  Sri Mariamman Temple dan The Buddha Tooth Relic Temple and Museum. Karena mumpung di Chinatowm saya mencari oleh-oleh untuk dibawa pulang setelah berkeliling ternyata ada sebuah toko yang memberikan harga yang sangat murah yaitu $ 10/ 10 item langsung saja saya membeli untuk dibawa pulang. 

Chinatown

Setelah selesai berbelanja saya kembali ke hotel untuk menaruh hasil belanjaan kemudian saya menuju Little India dengan menggunakan MRT. Begitu keluar dari stasiun langsung saya menghirum aroma bumbu masakan India dan memang aroma sangat keras. Disana saya mencoba untuk masuk ke pasar nya tidak beda jauh dengan pasar tradisional punya kita hanya saja disana lebih tertata rapi kemudian saya keluar dari pasar ternyata disepanjang jalan utama banyak sekali orang India yang membuka toko emas setelah itu saya mencoba menelusuri daerah tersebut dan disana terdapat beberapa kuil salah satu Kuil Dewa Siwa. Namun entah kenapa saya merasa Little India sedikit kotor karena tidak ada tempat objek yang menarik saya putuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Marina Bay


Little India
Little India

Dari Little India saya menuju Marina Bay dengan menggunakan MRT. Begitu saya mengelilingi daerah tersebut. Disana terdapat hotel Fullerton yang mempunyai sejarah bagi Singapore setelah itu saya menyempat kan diri untuk mengunjungi The Asian Civilisation Museum. kemudian lanjut menuju Merlion.  Begitu sampai di Merlion ternyata negara tersebut sedang melakukan gladi untuk mempersiapkan ulang tahun kemerdekaan yang akan direncanakan sekitar bulan Agustus. Mereka memberikan pertunjukkan yang memukau walaupun pada saat itu hanya gladi. Mereka mempertunjukan kekuatan militer baik itu darat, udara maupun laut. Pada waktu itu banyak sekali wartawan maupun wisatawan yang ingin melihat mengabadikan nya lewat kamera setelah selasi menonton upacara gladi mereka saya melanjutkan perjalanan menuju Bugis Junction.

Fullerton


Saya melanjutkan perjalanan menuju Bugis Junction tapi disana hanya sebentar karena hari semakin malam  dan tenaga mulai terkuras jadi saya putuskan hanya untuk melihat-lihat saja. Di Bugis Junction  ada begitu banyak pilihan untuk membeli barang namun karena mengingat bagasi saya hanya 25 kg dan barang belanjaan yang menumpuk di kamar hotel saya putuskan untuk hanya membeli barang yang kecil-kecil. Setelah puas berbelanja dan mengelilingi Bugis Junction saat  nya untuk balik ke hotel Kali ini saya menggunakan bis namun saya lupa no bis tujuan menuju ke hotel.


Hari Ke-5 (Universal Studio dan Vivo City)

Setelah sarapan saya menuju ke Universal Studio ternyata sesampainya disana begitu banyak orang mengantri untuk membeli tiket nya dan kebetulan saya membeli tiket dengan harga $ 67 karena saya sengaja mengunjungi pada hari Selasa. Ternyata hari itu sangat ramai  karena saya pikir hari selasa pasti tidak seramai hari sabtu dan minggu sehingga saya harus mengantri untuk menikmati wahana mereka sekitar 1-2 jam. jadi tidak bisa dibayangkan bila tempat itu dikunjungi pada hari  sabtu atau minggu apalagi  liburan sekolah. Tidak hanya wahana saja yang mereka berikan kepada wisatawan namun wisatawan diberikan kesempatan untuk berfoto dengan tokoh-tokoh yang ada disana serta mereka memberikan pertunjukkan jalanan. Tidak terasa ternyata jam menunjukkan pukul 08.00 PM, saya memutuskan untuk dari Universal Studio dan melanjutkan perjalanan untuk menuju Vivo City.
Universal Studio

Setelah memasuki Vivo City saya melihat sebuah toko buku yang sangat besar. Toko buku tersebut bernama Page One. Page One tidak hanya berada di Singapore namun juga ada di Beijing, Hongkong jadi bagi kalian yang sedang berada di negara yang saya sebutkan dan sangat seneng membaca atau menacari buku import kalian bisa menuju ke Page One. Disana mereka menjual berbagai jenis buku dari berbagai negara. Disitu awalnya saya hanya berencana untuk melihat-lihat saja namun karena tidak tahan godaan untuk belanja dan saya melihat ada buku yang selama ini saya cari alhasil akhirnya saya membeli barang disana namun untungnya saya mendapatkan diskon pada saat itu. Setelah saya selesai melakukan pembayaran saya langsung segera keluar dari Vivo City untuk menuju stasiun kalau tidak makin banyak barang yang harus saya bawa pulang hehehehe.

Hari Ke-6 ( Saatnya balik ke Indonesia)


Setelah 5 malam saya berada di Singapore sudah saat nya saya putuskan untuk kembali ke Indonesia. Tiket pesawat menunjukkan pukul 04.00 PM waktu setempat atau WITA untuk ukuran Indonesia pesawat saya menuju tanah air. Namun saya memutuskan untuk berangkat menuju Changi pukul 11.00 AM karena saya harus melakukan penukaran GST (Goods and Service Tax) di bandara karena selama saya tinggal di sana saya lumayan banyak membeli barang. Gunanya GST adalah uang kita dapat kembali sekitar 7 % lumayan untuk ongkos balik ^ ^. Jadi kalau berbelanja min $ 100 anda bisa menanyakan kepada pegawai mall atau di toko tersebut apakah kalian mendapat kan GST. Bila iya kalian akan diberikan sebuah form yang berupa struk belanja yang harus kalian isi dan ditukar di bandara Changi jadi jangan sampai hilang jika hilang maka uang anda akan hilang juga. Tidak lama proses nya namun untuk mengantri nya cukup panjang. Berdasarkan pengalaman saya menukar GST, barang-barang yang dibeli dengan harga min $ 100  serta jangan membuang label harga barang yang ingin kalian tukar karena barang0barang terseburt akan di check oleh pegawai bea cukai.u Pada saat saya ingin menukar GST pegawai bea cukai tidak mengcheck barang tersebut jadi saya tidak perlu meembongkar barang tersebut namun ada salah satu orang Indonesia yang ingin menukar GST dia disuruh menunjukkan barang-barang tersebut. Jadi saran saya lebih baik barang tersebut tidak kalian masukan ke dalam koper untuk memudahkan selama proses pengurusan GST. Lalu stelah mengurusi GST saya menunggu lagi 2 jam untuk check in. setelah jam menunjukkan pukul 02.00 PM saya memutuskan untuk check in karena proses GST selanjutnya dilakukan di dalam untuk mengambil uang bila GST kita di terima oleh pegawai bea cukai disana. Gara-gara melakukan check in lebih awal no pintu penerbangan saya berubah menuju ke Bandung untungnya pada saat menuju no pintu penerbangan pertama saya melihat di layar informasi pintu penerbangan telah terjadi perubahan maka saya buru-buru menanyakan kepada pegawai bandara mengenai perubahan tersebut dan koper saya yang keburu masuk bagasi namun petugas bandara mengatakan tidak masalah mengenai koper saya karena mereka akan memindahakan koper saya ke pesawt yang akan saya tumpangi. Untungnya saya bisa melihat koper - koper masuk bagasi pesawat dan saya melihat koper saya di masukan ke dalam bagasi setelah melihat itu saya bisa tenang memasuki pesawat. Setelah 2 jam berada di pesawat akhir nya saya sampai juga di tanah air.

Total saya melakukan perjalanan menghabiskan Rp 6,000,000 sudah termasuk semuanya. 

Bagi yang akan melakukan perjalanan ke Singapore semoga informasi yang saya beri dapat bermanfaat dan selamat menikmati perjalanan anda menuju Singapore.^ ^





0 komentar:

Posting Komentar

 
Martina © 2012 | Designed by Rumah Dijual, in collaboration with Buy Dofollow Links! =) , Lastminutes and Ambien Side Effects